7 Faktor Penting Penentu Harga Rumah Kontainer
Rumah kontainer telah meraih popularitas lebih tinggi dalam beberapa tahun belakangan ini. Saking populernya, sebuah riset mengestimasikan bahwa pasar global untuk rumah kontainer akan mencapai nilai 73 miliar dolar pada tahun 2025.
Ada berbagai alasan di balik popularitas rumah kontainer, seperti karakteristiknya yang sangat tangguh, dan harganya relatif lebih terjangkau dibandingkan rumah pada umumnya. Nah, jika Anda tertarik membangun rumah kontainer karena harganya, Anda harus paham terlebih dahulu apa saja faktor penting yang menentukan harga rumah kontainer.
Apa saja faktor penentu harga rumah kontainer? Berikut daftar dan penjelasannya!
Kondisi kontainer.
Untuk digunakan sebagai rumah atau bangunan lainnya, kontainer baru adalah opsi teraman. Dengan begitu, Anda tak perlu khawatir soal kerusakan atau kekokohan strukturnya. Apalagi, kontainer baru bebas dari kontaminasi dan kebal cuaca. Hanya saja, kontainer baru jelas lebih mahal dan butuh waktu lama untuk sampai di tangan Anda karena harus dibuat dan dikirim dulu.
Bergantung pada standar tingkat kenyamanan Anda, kontainer bekas berkualitas tinggi juga bisa jadi alternatif menarik dengan harga yang bisa mencapai setengah harga kontainer asli. Hanya saja, berapa kali kontainer bekas digunakan dan untuk apa penggunaannya juga perlu diperhatikan karena faktor-faktor tersebut bukan hanya memengaruhi harga, tapi juga tingkat kualitas kontainernya.
Ukuran kontainer.
Ada tiga ukuran standar kontainer berdasarkan panjangnya, namun untuk rumah biasanya yang digunakan adalah kontainer 20 feet dan 40 feet. Nah, bisa Anda tebak kalau kontainer 20 feet pasti lebih murah dibandingkan kontainer 40 feet.
Prefab atau prefabricated home.
Apakah Anda ingin mendapatkan prefab home atau ingin memodifikasi rumah Anda sendiri dengan kontainer? Kalau Anda ingin memodifikasi dari nol, harga rumah kontainer biasanya akan jauh lebih murah dibandingkan prefab home. Sementara itu, prefab home punya rentang harga yang sangat bervariasi, bergantung pada tingkat prefab-nya – makin lengkap, makin mahal.
Modifikasi.
Meskipun Anda tidak berniat untuk membeli kontainer untuk prefab home, masih ada biaya-biaya lain yang akhirnya akan menentukan harga akhirnya. Pasalnya, kontainer pada dasarnya tidak dibuat sebagai material rumah, jadi Anda harus mempertimbangkan biaya-biaya untuk mentransformasi kontainer menjadi rumah. Misalnya jumlah pintu dan jendela yang diinginkan, pemasangan listrik dan saluran air, dan instalasi AC maupun pemanas.
Pastinya, seluruh modifikasi tersebut akan menambah biaya. Jadi, Anda juga sangat dianjurkan untuk membandingkan harga dari prefab home dengan tingkat modifikasi yang Anda inginkan untuk mengetahui mana opsi yang sebenarnya lebih hemat dan efisien untuk Anda.
Insulasi.
Insulasi adalah salah satu faktor penting yang wajib diperhitungkan dalam membangun rumah kontainer. Karena tanpa insulasi, Anda tidak punya perlindungan dari panas maupun dingin. Jenis insulasi yang bisa digunakan ada tiga jenis: spray foam, blanket, atau panel insulasi.
Pondasi.
Sama halnya dengan rumah pada umumnya, rumah kontainer juga membutuhkan pondasi yang baik. Untuk prefab home, cek dulu apakah kontainer Anda sudah termasuk pondasi atau belum. Ada beberapa jenis pondasi yang ideal diterapkan untuk rumah kontainer. Cari tahu kelebihan dan kekurangannya terlebih dahulu, termasuk biayanya, untuk membantu Anda memilih opsi yang paling pas.
Lokasi dan biaya pengiriman.
Tak diragukan lagi kalau kedua faktor ini jelas akan memengaruhi harga rumah kontainer final Anda nantinya. Sebab, makin jauh lokasi pembangunan rumah kontainer Anda dari penjual, jelas makin mahal biaya pengirimannya, kan?